Suryanews911.com, Padang - Memenuhi undangan dari
Medunarodna Smota Folklora Zagreb - Croatia, Himpunan Wanita Karya (HWK) Sumbar
mengirim Sumbar Talenta untuk tampil konser di ajang pertunjukan kesenian
rakyat ‘The 51’st International Folklore Festival’, yang akan diselenggarakan pada
tanggal 19 - 23 Juli 2017 di kota Zagreb, Croatia. Rombongan Sumbar Talenta
yang terdiri dari 24 orang, telah diberangkatkan pada hari Minggu, 16 Juli 2017.
"Rombongan Sumbar Talenta ini mengikutkan pemenang pertama
Sumbar Talenta XII, sebagai realisasi dari hadiah yang telah kami janjikan. Dan
secara keseluruhannya adalah para grand finalis Sumbar Talenta I hingga XII,
yang aktif bergiat di Sumbar Talenta Organization (STO), serta para bundo
kanduang dari HWK Sumbar," kata Dra.
Hj. Sastri Yunizarti Bakry, Akt. M.Si. CA. QIA., Ketua HWK Sumbar, dan salah
seorang pendiri Sumbar Talenta.
Sumbar Talenta membawa konsep Enchanting of Minangkabau (Kemilau Ranah Bundo)
ke Croatia, dengan menyiapkan pertunjukan Tari Pasambahan, Tari Indang, Tari
Piring, Peragaan Busana Minangkabau oleh Bundo Kanduang, dan lagu-lagu tradisi
Minangkabau. Sumbar Talenta menjadi wakil dari Indonesia untuk tampil di The
51’st International Folklore Festival di Zagreb – Croatia ini.
"Persiapan untuk tampil di Croatia sudah kami lakukan sejak bulan Februari
2017, didukung oleh ibu-ibu dari HWK Sumbar dan teman-teman di STO," kata
Yeni Zafitri, Ketua Harian HWK Sumbar, ketika kami wawancarai, Minggu
(16/7/2017).
Selain Sumbar Talenta,
The 51'st International Folklore Festival ini juga diikuti oleh komunitas seni
dari beberapa negara lain, seperti; Argentina, Brasil, Italia, Macedonia,
Paraguay, Spanyol, dan dua komunitas seni dari Amerika Serikat dan Turki.
Sebagai tuan rumah, Croatia mengikutkan 26 komunitas seninya dan juga komunitas
seninya yang berkiprah di Bosnia, Herzegovina, dan Serbia. Adapun nama-nama
peserta dari Sumbar Talenta adalah Sastri
Bakry, Emma Yohanna, Remon, Yeni Zafitri, Era, Ermiwati, Zusneli, Hallen,
Linda, Rini, Mimi, Andha Zulfirman, Harhy Syafmitha, Rezi, Rifki, Fris, David,
Agung, Beping, Fanny Firgina Aura, Salsa, Laura, Yani, dan Tata.
Sesuai informasi dari Zeljka Janes Beneti, Produser The 51'st
International Folklore Festival, Sumbar Talenta akan menampilkan pertujukannya
setiap hari selama berada di Croatia, sebagaimana jadwal berikut ini;
19 Juli 2017: di Gedung Ban Jelacic Square - Kota Zagreb, jam 10.00, waktu
setempat.
20 Juli 2017: di Gedung Ban Jelacic Square - Kota Zagreb, jam
10.00, waktu setempat. Pada malam harinya tampil di Kota Sveta Nedelja,
Kabupaten Istria. Sumbar Talenta tampil bersama negara-negara peserta The 51'st
International Folklore Festival.
21 Juli 2017: di Stage Gradec, Kota Zagreb, jam 21.00, waktu setempat.
22 Juli 2017: di Gedung Ban Jelacic Square, Kota Zagreb, jam 10.00, waktu
setempat. Pada malam harinya tampil pada Harvest Festivities di Kota Zapresic.
23 Juli 2017: di Gedung Ban Jelacic Square - Kota Zagreb, jam 10.00, waktu
setempat. Pada malam di Palace Dverce - Kota Zagreb, reservasi bagi negara yang
ingin ikut berpartisipasi di International Folklore Festival berikutnya.
"Sudah lebih dari 25 kali membawa Sumbar Talenta konser di
luar negeri, baru kali ini tanpa didampingi oleh drg. Riflaini, Ketua Harian
HWK Sumbar yang telah mendahului kita. Tapi kami tetap optimis dan semangat
untuk tampil di IFF ke 51 ini," kata Sastri Bakry, yang juga adalah Inspektur Khusus di Kementerian
Dalam Negeri Republik Indonesia.
Sastri Bakry juga mengatakan, "Untuk mempersiapkan penampilan di The 51'st
International Folklore Festival di Croatia ini, pasti ada kendalanya. Yang
menyedihkan, perhatian Pemerintahan Provinsi tidak ada, walaupun sudah kami
minta untuk melihat anak-anak tampil. Namun berkat rasa kekeluargaan yang cukup
erat antara sesama pengurus, jadi mempermudah kami untuk saling bekerjasama
dalam mengangkat kesenian tradisi dan kebudayaan Minangkabau di luar negeri,
dan juga belajar dari pengalaman sebelumnya. Semoga saja penampilan Sumbar
Talenta di Croatia nanti dihadiri oleh Duta Besar Indonesia beserta staf di
Croatia."
"Kesenian tradisi dan kebudayaan Minangkabau sungguh luar biasa, anggun
dan mewah. Kita semua harus merawatnya," pungkas Sastri Bakry menutup
wawancara.
(Dilaporkan oleh
Muhammad Fadhli)